Leader Camp, Implementasi P5 Bangunlah Jiwa Raganya di SMAN 1 Kedungwuni
- Senin, 28 Oktober 2024
- humas smandung
- 0 komentar
Pada tanggal 30 September sampai 4 Oktober 2024, SMAN 1 Kedungwuni menyelenggarakan kegiatan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) untuk siswa kelas XII Tahun Pelajaran 2024/2025, dengan tema Bangunlah Jiwa Raganya, dalam kemasan kegiatan bertajuk ‘Leader Camp’.
Kurikulum dari kegiatan P5 ini dikemas dalam satu paket rumah file di aplikasi SIAKA, Sistem Informasi Akademik SMAN 1 Kedungwuni, yang digagas dan dikembangkan oleh bapak Antama Bahatmaka, S.Pd, M. Pd, wakil kepala sekolah bidang kurikulum. Dengan satu klik, kita bisa melihat segala pernak pernik tentang P5 ini mulai dari materi harian, daftar hadir siswa dan fasilitor, karya siswa, dan lain-lain.
Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk menanamkan kesadaran kepada siswa tentang pentingnya menentukan tujuan, fokus pada tujuan, siap sukses siap gagal, dan membina kesehatan fisik dan mental untuk mendapatkan kebahagiaan lahir batin serta kehidupan yang bermakna.
Di bawah koordinasi ibu Dra.Siti Isti istikharoh, M.Si dan bapak Muhammad Alaika Faza, S.Pd, kegiatan P5 ini diramu dalam 2 kegiatan, yaitu kegiatan di sekolah selama 3 hari, dan kegiatan kemah kepemimpinan di bumi perkemahan Linggo Asri selama 2 hari, pada tanggal 3 dan 4 Oktober 2024.
Di hari pertama, siswa diajak oleh para fasilitator untuk mengubah mind set mereka tentang pentingnya menentukan tujuan hidup dan berfikir positif. Siswa menonton video-video motivasi tentang mekanisme tubuh manusia dalam menghadapi realita. Diharapkan siswa dapat mengenali dirinya, menyadari potensinya, dan mampu melakukan regulasi diri untuk menaklukkan egonya, sekaligus mencintai dirinya sendiri. Ujung dari proses ini adalah kebahagiaan, ketenangan, dan kebermaknaan hidup.
Di hari kedua, siswa diminta untuk membuat video singkat tentang seseorang yang menginspirasi. Di antara mereka, secara berkelompok, ada yang mengangkat tema tentang kehidupan seorang guru ngaji, seorang penjual telur gulung, dan lain-lain. Diharapkan mereka belajar dari sosok yang mereka angkat untuk tema video mereka.
Di hari ketiga, siswa mempersiapkan segala sesuatunya terkait kemah, mulai dari transportasi, tenda, pentas seni, konsumsi, dan sebagainya. Karena maksud dari kegiatan kemah ini adalah untuk implementasi ilmu yang telah siswa serap selama 3 hari sebelumnya, maka 95 persen dari kegiatan perkemahan ditangani oleh siswa. Mereka difasilitasi untuk belajar menyelenggarakan sebuah kegiatan, berlatih mengelola emosi, praktek kolaborasi, dan mengamalkan konsep tentang hidup yang kontributif dan transformatif.
Kegiatan di kemah diantaranya adalah menonton dan menganalisa film ‘Budi Pekerti’ dan pentas seni. Selepas kegiatan, menyatu dengan indahnya alam dan sejuknya hutan pinus di Linggo Asri, sebagian besar siswa bercengkerama bersama teman-teman sekelasnya menghabiskan malam dengan ngobrol, bernyanyi bersama, dan bersenda gurau. Esok harinya, mereka mengikuti kegiatan outbond untuk memantapkan kolaborasi dan jiwa korsa mereka.
P5 dengan tema bangunlah jiwa raganya ini ditutup dengan kegiatan refleksi. Sebagian besar siswa menikmati projek ini dan mereka merasakan manfaat yang besar dari kegiatan tersebut. Salah satu di antara mereka menyampaikan bahwa ternyata tidak mudah untuk mengelola emosi dan konsisten bersemangat untuk berbuat baik. Selalu saja ada bujukan ego yang membuat mereka merasa asyik di zona nyaman.
Dengan segala dinamika yang berkembang, semoga P5 bertajuk ‘Leader Camp’ ini memberikan dampak positif untuk siswa-siswa kelas XII dalam rangka pencapaian cita-cita mereka. Terima kasih kepada bapak ibu guru hebat yang telah membersamai siswa berproses mendewasa dan bijaksana. Jazakumullah khoiron katsiron.
Artikel Terkait
Kemah Nasionalisme dan Kegiatan Blok SMAN 1 Kedungwuni: Beriman - Aktif - Kreatif - Sigap - Inovatif
Senin, 19 Agustus 2024
Festival Permainan Tradisional dan Bazar Makanan Tradisional Khas Pekalongan, P5 Kearifan Lokal ‘Filosofi Permainan Tradisional”
Kamis, 16 November 2023